Kapan Waktu Terbaik untuk Jalan-Jalan ke Korea Selatan?
7 mins read

Kapan Waktu Terbaik untuk Jalan-Jalan ke Korea Selatan?

Saat jalan-jalan ke Korea pertama kali, biasanya salah satu pertanyaan besar yang muncul di benak kita adalah, “kapan waktu terbaik untuk traveling ke Korea Selatan?”

Dengan lokasinya yang unik, Korea Selatan memang memiliki cuaca yang sangat bervariatif.

Saat musim panas, suhu di Korea Selatan bisa cukup menyengat bahkan untuk orang yang biasa hidup di tempat tropis. Namun saat musim dingin, suhunya sangat rendah dan dinginnya terasa menusuk hingga ke tulang. Musim semi dan gugur menjadi favorit karena suhunya yang relatif sejuk, namun durasinya termasuk singkat dibanding musim lainnya.

Setiap musim di korea memiliki ‘sesuatu’ yang unik dan bisa memberi kesan yang berbeda pada pengunjung yang datang. Makanya penting untuk menentukan waktu kunjungan ke Korea Selatan sejak awal.

Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Korea Selatan

Januari

Di Korea, Januari menjadi salah satu bulan yang paling dingin dengan salju yang bisa turun terus menerus. Meski banyak orang yang memilih untuk menghindarinya, berjalan di atas salju dan menikmati musim dingin dengan mantel yang hangat menjadi favorit banyak wisatawan.

Satu hal yang menyenangkan saat musim dingin tiba adalah tidak terlalu padatnya tempat wisata di Korea. Ini bisa membuat perjalanan kamu menyenangkan karena kamu tidak perlu antri terlalu lama dan bisa menikmati kota-kota besar di Korea dengan lebih leluasa.

Tidak hanya itu, di bulan ini kita juga bisa menikmati resor ski dan menikmati beragam permainan menarik seperti ski, seluncur salju, hingga menaiki gondola.

Februari

Musim dingin di Korea biasanya berlangsung hingga akhir bulan Februari. Selama bulan ini, tempat wisata indoor menjadi salah satu destinasi wisata favorit. Sebagai contoh, museum, taman hiburan, tempat sauna khas Korea, serta restoran bisa jadi pilihan kamu di bulan ini. Jika kamu ingin suasana yang tidak terlalu dingin, kamu bisa coba berjalan-jalan ke pesisir kota Busan atau mengunjungi pulau Jeju yang menawan.

Maret

Di bulan Maret, Korea biasanya sudah mulai memasuki musimsemi di mana suhu sudah mulai menghangat.

Pada bulan ini beberapa taman nasional sedang cantik-cantiknya dan harus masuk dalam itinerary kamu selama di Korea Selatan. Selain itu pada bulan ini juga terdapat berbagai festival seperti Jeju Fire Festival dan Cherry Blossom Festival yang juta patut kamu masukan dalam checklist.

Jeju Fire Festival di awal bulan Maret (Foto: TheCultureTrip.com)

Meski begitu selama bulan ini suhu bisa turun secara tidak terduga. Jadi pastikan kamu sudah bersiap-siap bila sewaktu-waktu suhu kembali dingin.

April

April adalah waktu yang tepat untuk melihat banyaknya bunga yang bermekaran di Korea Selatan. Makanya tidak heran jika ada banyak festival bunga pada dua minggu pertama di bulan April ini.

Meski menjadi salah satu bulan favorit bagi para wisatawan, pada bulan April ini Korea juga serngkali tertutup oleh debu kuning yang berasal dari Gurun Gobi. Jadi jika kamu memiliki alergi serbuk sari bunga, kamu bisa mempersiapkan banyak masker terlebih dahulu.

Mei

Mei adalah bulan dengan cuaca sejuk yang menjadikannya salah satu bulan terbaik untuk mengunjungi Korea Selatan. Dengan banyaknya wisatawan yang datang, kamu harus mempersiapkan diri sejak jauh-jauh hari untuk mendapatkan akomodasi liburan di bulan ini.

Dengan cuaca yang cerah sepanjang bulan, kita bisa lebih leluasa dalam menjelajahi dan menikmati semua hal yang ada di negara ini. Beberapa festival pun sering diadakan di bulan ini seperti Festival Bambu Damyang dan Festival Teh Hijau Boseong di Provinsi Jeollanam.

Juni

Seperti Mei, cuaca di bulan Juni juga cukup sejuk, terutama di sekitar area pesisir Korea. Meski begitu, cuacanya bisa menjadi cukup dingin di malam hari. Jadi tidak ada salahnya mempersiapkan beberapa jaket tipis bila kamu akan sering keluar di malam hari.

Juli

Menarik jika membayangkan negara sub tropis seperti Korea bisa memiliki cuaca panas yang bisa cukup lembab dan menyengat. Saat bulan ini, kegiatan outdoor akan sangat menyenangkan, namun suasana indoor yang ber-AC juga bisa jadi opsi yang sama baiknya.

Mesk begitu, di bulan Juli ini ada banyak festival musik populer seperti Ultra Korea dan Festival Rock Pentaport Incheon. Selain itu ada banyak festival menarik lain yang tidak boleh kamu lewatkan seperti Festival Lumpur Boryeong dan Festival Senjata Air Sinchon.

Boryeong Mud Festival (Foto: kkday.com)

Bila kamu datang di akhir bulan Juli, kamu mungkin akan mulai merasakan musim hujan. Di Korea, hujan bisa berlangsung sepanjang hari, kadang dengan intensitas yang cukup tinggi.

Agustus

Panas terik membuat Agustus menjadi waktu yang tepat untuk mengunjungi pantai serta taman air di Korea Selatan. Meski begitu ada satu catatan penting. Karena bulan ini sering bertepatan dengan libur sekolah, susana di hotel dan tempat wisata populer bisa cukup ramai.

Sama seperti bulan sebelumnya, kamu juga harus waspada karena di bulan ini ada kemungkinan hujan lebat. Selain itu terkadang ada ancaman topan meski frekuensinya sangat jarang. Agar perjalananmu lebih menyenangkan, kamu bisa memastikan cuaca dengan aplikasi cuaca seperti Accuweather.

September

September memiliki cuaca yang tidak menentu. Umunya di awal bulan bisa menjadi minggu terpanas di Korea, namun minggu berikutnya bisa mulai dingin seperti musim gugur.

Meski begitu kamu bisa menemukan banyak festival musim gugur yang sayang untuk dilewatkan seperti Festival Tari Topeng Internasional Andong dan Festival Budaya Hyoseok yang cocok untuk dinikmati bersama keluarga.

Oktober

Oktober memiliki cuaca yang hampir sempurna serta penuh dengan acara dan festival yang menyenangkan seperti Festival Film Internasional Busan dan Festival Lentera Jinju. Bulan Oktober ini menjadi salah satu bulan terbaik untuk mengunjungi Korea Selatan.

Memasuki pegantian musim, pemandangan alam di Korea akan terlihat berwarna-warni dalam susunan warna merah, kuning, dan oranye yang menakjubkan. Pergantian daun ini menjadi pemandangan khas yang bisa dilihat di daerah pegunungan Seoraksan dan Bukhansan.

November

Bulan November memiliki suhu sedang seperti Oktober dengan curah hujan yang rendah sehingga kemungkinan besar bisa mengganggu rencana perjalanan kita. Pada bulan ini kamu bisa mengagumi cahaya warna-warni Festival Lentera Seoul, atau mencoba membuat kimchi di Festival Kimchi Seoul.

Desember

Desember jadi waktu yang sempurna jika kamu ingin menikmati dinginnya Korea. Meski dinginnya bisa cukup menyiksa pada hari-hari tertentu, tapi ada juga salju, dekorasi pesta, dan banyak pesta meriah di bulan ini yang bertepatan dengan perayaan natal dan tahun baru.

Kapan Waktu yang Harus Kamu Hindari Jika Ingin Pergi Ke Korea Selatan?

JIka kamu tidak suka dengan keramaian, ada baiknya jika kamu menghindari Seollal (Tahun Baru Imlek) dan Chuseok yang biasanya akan penuh sesak dengan waktu liburan turis domestik.

Seollal (Tahun Baru Imlek) biasanya jatuh pada bulan Januari atau Februari, dan Chuseok berlangsung pada bulan September atau Oktober. Pada kedua waktu ini, ada banyak penduduk lokal yang berduyun-duyun mudik ke kampung halaman mereka untuk mengunjungi keluarga mereka.

JIka kamu berada di kota besar, hal ini mungkin tidak akan terlalu bermasalah. Sayangnya banyak atraksi dan restoran yang tutup selama hari-hari ini. Jadi kamu harus cek ketersediaannya dulu sebelum memutuskan traveling di hari-hari tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *