13 Novel Indonesia yang Diangkat dari Kisah Nyata
Novel yang dibuat based on true story biasanya lebih menarik karena kita bisa merasakan empati yang lebih dalam, mengingat cerita yang kita baca memang benar-benar terjadi pada seseorang. Makanya novel Indonesia yang diangkat dari kisah nyata memiliki cukup banyak penggemar di kalangan pecinta buku.
Novel Indonesia berdasarkan kisah nyata sendiri dapat ditemukan dengan mudah. Beberapa bahkan meraih predikat best seller, bahkan dibuatkan film atau serialnya.
Nah, buat kamu yang gemar dengan buku-buku semacam ini, berikut adalah beberapa novel Indonesia berdasarkan kisah nyata yang bisa kamu masukan ke keranjang belanja kamu.
Novel Indonesia Berdasarkan Kisah Nyata
1. Layangan Putus (Mommy ASF)
Kisah Layangan Putus jadi salah satu cerita paling populer belakangan ini. Pertama kali viral di tahun 2019 lewat Komunitas Bisa Menulis di Facebook, kisah ini akhirnya dibukukan sampai mendulang sukses lewat serial TV.
Cerita di novel Layangan Putus sendiri merupakan kisah nyata dari Mommy ASF yang ternyata seorang dokter hewan bernama Drh. Eka Nur Prasetyawati.
Wanita yang telah menikah selama 15 tahun tersebut tidak menyangka jika suaminya tega memadunya tanpa sepengetahuan dirinya. Apalagi selama ini ia mempercayai suaminya mengingat latar belakang suami yang religius dan bahkan memiliki saluran Youtube dakwah.
Menurut pengarangnya, cerita di novel dan seri filmnya memiliki alur cerita yang cukup berbeda. Bila seri filmnya lebih menonjolkan aspek perselingkuhannya, true story-nya lebih fokus pada pergolakan batinnya terhadap poligami sang suami. Selain itu kamu juga bisa membaca kegundahannya saat kehilangan anak kelimanya, serta perjuangannya membesarkan keempat anak laki-laki.
2. Laskar Pelangi (Andrea Hirata)
Laskar Pelangi merupakan novel pertama dari Andrea Hirata dan merupakan buku pembuka dari tetralogi Laskar Pelangi. Turut diterbitkan di berbagai negara, Laskar Pelangi menjadi salah satu buku sastra Indonesia best seller dan terlaris sepanjang sejarah.
Buku Laskar Pelangi sendiri terinspirasi dari kisah masa kecil Andrea Hirata saat masih tinggal di Belitung. Ia bersama beberapa rekan lain yang sama-sama bersekolah di SD Muhammadiyah tetap bersemangat meraih ilmu dengan segala keterbatasan mereka.
Kisah perjuangan para murid dalam meraih pendidikan dan kegigihan para guru dalam mencerdaskan anak didik mereka membuat buku ini jadi salah satu rekomendasi novel inspiratif untuk pelajar dan mahasiswa.
3. Surat Kecil untuk Tuhan (Agnes Davonar)
Novel Surat Kecil untuk Tuhan adalah karya Agnes Davonar yang pertama kali dicetak pada tahun 2008, sebelum muncul dalam bentuk film pada tahun 2011.
Novel ini sendiri diangkat dari kisah nyata seorang gadis kecil bernama Gita Sesa Wanda Cantika atau Keke, yang menjadi penderita kanker jaringan lunak (Rhabdomyosarcoma) pertama di Indonesia.
Saat menderita penyakit tersebut, usia keke masih 13 tahun. Kehidupannya pun normal layaknya remaja lain dengan prestasi akademik yang baik serta teman-teman yang selalu ada di sekelilingnya.
Sayangnya penyakit kanker merenggut itu semua dari dirinya. Tidak hanya kehidupannya, penampilannya pun berubah drastis. Sempat sembuh beberapa saat, kanker tersebut kembali muncul dan akhirnya merenggut nyawanya.
Selama dirawat, Keke selalu membayangkan kematian. Ia pun memutuskan untuk menulis surat-surat kecil pada Tuhan agar ia bisa cepat sembuh, tumbuh dewasa, dan berharap tidak ada orang lain yang memiliki nasib yang sama dengannya.
4. 9 Summers 10 Autums (Iwan Setyawan)
Buku 9 Summers 10 Autums adalah novel inspiratif yang terinpirasi dari kisah nyata sang pengarang, Iwan Setyawan.
Iwan yang lahir di Batu, Malang, merupakan anak supir angkot memiliki tekad yang kuat untuk mengubah kehidupan orang tua dan keempat saudara perempuannya menjadi lebih baik.
Sempat mendapat tentangan dari sang ayah yang ingin anaknya mengikuti jejaknya, Iwan pun berontak dan berusaha keras untuk bisa sukses lewat pendidikan.
Meski hidup memprihatinkan, kerja kerasnya membuahkan hasil yang baik. Iwan sukses lulus sebagai lulusan terbaik Fakultas MIPA IPB 1997, bekerja di Nielsen Jakarta, sampai akhirnya merambah karir di New York City selama priode 9 summers dan 10 autumns.
5. 3 Srikandi (Silvarani)
Novel 3 Srikandi jadi novel Indonesia bertema olahraga yang diambil dari kisah nyata di era 80-an. Dari buku ini kita bisa mengikuti kisah 3 perempuan yang berhasil meraih medali perak di Olimpiade Seoul 1988.
Kisah ini bermula saat Donald Pandiangan menghilang dari dunia panahan setelah murka akibat aksi boikot Indonesia di ajang Olimpiade 1980. Namun si-Robin Hood Indonesia ini akhirnya mau kembali untuk mengangani tim panahan wanita yang terdiri dari Nurfitriyana, Lilies, dan Kusuma.
Persiapan yang mepet dan pribadi Doland yang sangat disiplin berbaur dengan masalah rumit yang dihadapi masing-masing pemanah. Tapi dengan kerja keras dan keyakinan, tim panahan putri tersebut akhirnya mampu mempersembahkan medali Olimpiade pertama bagi Indonesia.
Novel 3 Srikandi ini sendiri sudah diadaptasi dalam bentuk film. Jika kamu pernah menonton filmnya, maka buku ini akan jadi teman yang cocok karena ada banyak detail yang tidak bisa kamu dapatkan di film-nya.
6. Tenggelamnya Kapal Van der Wijck (Buya Hamka)
Novel Tenggelamnya Kapal Van der Wijck awalnya diterbitkan sebagai cerita bersambung di majalah Pedoman Masyarakat, tempat pengarang Hamka bekerja sebelumnya di Medan.
Buku ini sendiri bercerita mengenai Zainuddin yang dikucilkan ketika kembali ke kampung halamannya. Ibunya yang berasal dari bugis membuatnya putus darah karena adat yang menganggap wanita sebagai kepala keluarga (matrilineal).
Di tempat tersebut, Zainuddin bertemu dan jatuh cinta pada Hayati. Sayang keluarga sang perempuan lebih memilih untuk menikahkannya dengan Aziz yang kaya raya dan berasal dari keluarga terpandang. Zainuddin pun akhirnya pergi dan menjadi penulis terkenal di Surabaya.
Singkat cerita, Aziz dan Hayati pun pindah ke Surabaya, bahkan sempat hidup menumpang di rumah Zainuddin. Malangnya, Hayati harus kehilangan Aziz yang bunuh diri karena berbagai masalah yang dimlikinya.
Zainuddin yang masih merasa kecewa dengan penghianatan Hayati pun membelikannya tiket pulang. Sayang di perjalanan kapal tersebut tenggelam. Hal ini membuat zainuddin menyesal, apalagi setelah mengetahui bahwa selama ini Hayati masih mencintai dirinya.
Buku ini sendiri mungkin lebih tepat disebut sebagai historical fiction dengan latar belakang asli di Minangkabau. Buya Hamka pun menyorot masalah adat yang berlaku saat itu seperti masalah warisan, perjodohan, serta status sosial yang masih sangat kental. Menariknya, cerita ini pun berhasil menyisipkan tragedi tenggelamnya kapan Van der Wijck yang memang benar-benar terjadi pada masa itu.
7. Istana Para Kuli (Yahya Umar)
Istana Para Kuli merupakan novel karya Yahya Umar yang bercerita mengenai tempat lahirnya di Desa Muara, Kabupaten Bangkalan, Madura. Dulunya, sebagian besar warga di desa ini adalah nelayan dan tergolong miskin dan tepencil. Namun pada tahun 1980-an semuanya berubah!
Kesuksesan Kak Ene yang merupakan sepupu Yahya sebagai TKI di Malaysia membuat warga desa ini berbondong-bondong mengikuti jejaknya. Tidak ayal, rumah-rumah di desa ini pun banyak yang berubah layaknya ‘istana’.
Sayangnya hal ini membawa kesedihan tersendiri bagi Yahya. Ia merasa desa ini sudah mulai kehilangan nilai-nilai islaminya di mana pengajian dan surau tidak lagi ramai. Profesi sebagai nelayan pun banyak ditinggalkan.
Yahya yang mementingkan pendidikan berusaha keras untuk tidak terjebak dalam ‘arus’ tersebut. Dengan perjuangan, keteguhan, dan kesabarannya, Yahya pun berhasil menghidupkan kembali nilai-nilai luhur di kampung tersebut dan mendapatkan pengakuan dari warga yang sebelumnya mencibirnya.
8. Laki-Laki ke-42 (Atalia Praratya)
Bagi yang sering mengikuti kiprah Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat pasti sudah tidak asing lagi dengan sosok sang istri, Atalia Praratya. Tidak jarang keduanya berbagi momen romantis di sosial media yang pastinya bikin baper followers mereka.
Laki-Laki ke-42 sendiri menjadi novel pertama Atalia yang bercerita mengenai Chiara dan perjalanan cintanya. Terinspirasi dari kisah asmara Ridwan Kamil dan Atalia, novel yang baru dirilis Januari 2022 ini banyak bercerita mengenai perjuangan Kang Emil dalam memperebutkan Sang Cinta.
Tidak tanggung-tanggung, sosok Kang Emil di buku tersebut harus bersaing dengan 41 laki-laki lain yang sama-sama menyatakan cintanya pada Chiara, mulai dari anak band, mahasiswa teknik yang pintar mengaji, sampai preman!
Tapi bukan Kang Emil dong namanya kalau dia mudah menyerah. Di buku ini, kamu bisa ‘mencontek’ strategi unik yang digunakan kang Emil untuk memikat hati Chiara dan membawanya ke jenjang pernikahan.
9. Gerbang Dialog Danur (Risa Saraswati)
Gerbang Dialog Danur jadi salah satu novel horror yang dibuat berdasarakan kisah nyata pengarangnya, Risa Saraswati. Buku ini pulalah yang menjadi inspirasi seri film horror Danur.
Buku ini menceritakan kisah Risa yang ternyata gadis indogo dan mampu melihat makhluk gaib. Kemampuan ini membuat Risa berbeda dari anak lain dan sering terlihat bermain atau berbicara sendiri. Hal ini terjadi karena Risa berteman dengan lima hantu anak Belanda di rumah tua peninggalan neneknya.
Di ulang tahunnya yang ke-13, kelima hantu tersebut meninggalkan Risa karena ia tidak mampu memenuhi janjinya untuk menyusul mereka ke alam lain. Sejak saat itu, Risa tidak pernah lagi melihat mereka dan malah jadi sering bertemu hantu lain.
Novel ini sendiri cukup berbeda dengan novel horror lainnya. Hantu-hantu yang muncul digambarkan lebih manusiawi dan bisa diajak berkomunikasi. Namun di akhir buku ada juga hantu yang menyeramkan serta kemunculan makhluk gaib yang meminta bantuan Risa.
10. Laut Bercerita (Leila S. Chudori)
Laut Bercerita adalah novel yang dikarang dengan latar belakang peristiwa reformasi 1998. Tokoh yang diceritakan di buku ini adalah Biru Laut yang banyak menyuarakan isu-isu sosial sejak awal tahun 90-an. Karena itulah, Biru Laut dan rekan-rekannya dianggap berbahaya dan sering mendapat perlakukan kasar untuk membungkam mereka.
Tidak cuma dari sudut pandang Biru Laut, buku ini juga bercerita dari sudut pandang adiknya yang bernama Asmara. Dari kacamata Asmara, kita bisa merasakan pedihnya keluarga yang kehilangan, dan perjuangan mereka dalam mencari kejelasan mengenai Biru Laut yang menghilang tanpa jejak.
Meski fiksi, kita bisa merasakan mencekamnya suasana yang dialami oleh para tokoh di buku ini. Wajar, karena cerita serta tokoh yang ada dibuat berdasarkan kisah nyata di masa kelam reformasi.
11. Teman Tapi Menikah (Ayudia Bing Slamet dan Ditto Percussion)
Istilah ‘kalau jodoh tak akan kemana’ mungkin pantas disematkan kepada Ayudia Bing Slamet dan Ditto. Bagaimana tidak, keduanya hanyalah sahabat biasa sampai Ditto melamar Ayu dan menjadi pasangan suami istri.
Keduanya memang sudah berteman sejak bangku SMP dan melakukan banyak hal bersama-sama. Keduanya juga memiliki pasangan masing-masing, namun tetap menjadikan satu sama lain tempat curhat. Persahabatan ini pun tetap berlanjut karena keduanya berada di SMA yang sama.
Memasuki bangku kuliah, keduanya terpisah jarak antara Jakarta dan Bandung. Saat Ayu sedang patah hati dan Ditto sedang menjomblo, keduanya pun memutuskan untuk bertemu. Pada akhirnya, Ditto pun melihat Ayu dari sisi yang berbeda. Tidak lagi sebagai teman, melainkan sebagai sosok yang ‘pas’ untuk dimiliki.
12. Sehidup Sesurga Denganmu (Asma Nadia)
Asma Nadia jadi penulis yang sering membuat novel berdasarkan kisah nyata, salah satunya adalah novel Sehidup Sesurga Denganmu yang mengambil inspirasi dari Bunda Erlyanie yang merupakan pengusaha dan pemilik B-ERL Cosmetic.
Dalam novel ini kita bisa mengikuti kisah perjuangan Dyah Ayu Rembulane. Berawal dari bekerja sebagai asisten rumah tangga, keberuntungan dan kerja keras membuat Dyah mampu mengenyam pendidikan hingga perguruan tinggi.
Kisah cintanya sendiri menjadi salah satu poin penting dalam buku ini. Ketika ia merasa sudah menemukan pasangan hidup yang dapat menerimanya apa adanya, ia mendapati bahwa suaminya tidak seperti yang dibayangkannya. Belum lagi ujian yang datang dari keluarga suami serta penyakit parah yang sempat dideritanya.
Lepas dari kehidupan rumah tangganya, Dyah akhirnya fokus mengembangkan usahanya. Dalam prosesnya, Dyah bertemu kembali dengan teman kuliah yang kini bekerja untuknya dan pada akhirnya menjadi teman sehidup sesurga untuk dirinya.
13. Bidadari untuk Dewa (Asma Nadia)
Novel berdasarkan kisah nyata lain yang juga dibuat oleh Asma Nadia adalah Bidadari untuk Dewa. Di sini kita bisa menyimak perjuangan enterpreneur, Dewa Eka Prayoga, yang sempat meraih sukses di usia muda, kemudian bangkrut dan mengidap penyakit berbahaya, hingga bangkit dan meraih kesuksesannya kembali.
Bagi yang belum kenal, Kang Dewa merupakan Dewa Selling yang dikenal luas memiliki kemampuan bisnis yang luar biasa dan berhasil menjadi miliarder di usia yang sangat muda. Namun buku ini tidak cuma sekedar cerita Dewa saja. Perkenalkan juga Haura, mahasiswa jurusan Kimia yang pada akhirnya menjadi istri Dewa Eka Prayoga.
Rasa bahagia berumah tangga ternyata tidak bisa mereka nikmati dalam waktu lama. Hanya dalam beberapa minggu, Dewa terseret hutang milyaran rupiah dan mendapat banyak hujatan dari investor yang mempercayakan uang mereka kepada Dewa. Ujian belum berhenti karena selesai badai hutang, Dewa terkena penyakit Sindrom Guillain-Barre yang mengancam nyawanya.
Meski dianggap pembawa sial, Haura tidak pernah lelah untuk menghibur dan mendampingi suaminya. Kerja keras dan pengabdiannya yang tulus pada akhirnya menjadi faktor penting yang membuat Dewa bangkit. Haura pun laksana bidadari untuk Dewa yang tidak akan pernah tergantikan.
14. Cahaya di Penjuru Hati (Alberthiene Endah)
Alberthiene Endah adalah salah satu biographer yang banyak menulis buku biografi dari orang-orang ternama di Indonesia seperti Chrisye, Titiek Puspa, Krisdayanti, Ani Yudhoyono, hingga Presiden Jokowi.
Dibalik semua karyanya, ada cukup banyak buku yang dibuat based on true story. Salah satunya adalah Cahaya di Penjuru Hati yang pertama kali rilis pada tahun 2017.
Kisah cinta antara Wim dan Lily menjadi salah satu daya tarik utama novel ini. Bak cerita di negeri dongeng, Lily yang berasal dari keluarga terpandang mau menikah dengan Wim yang serba kekurangan dan memulai segalanya dari nol.
Meski awalnya tidak mudah, musibah yang terus terjadi mampu mengasah diri mereka dan menunjukan kesetiaan mereka satu sama lain. Saat berhasil meraih kesuksesan, keduanya justru dihadapkan pada masalah terbesar mereka. Namun kekuatan cinta dan keimanan kepada Tuhan membuat Wim menyadari betapa luar biasanya hidup mereka selama ini.
Itulah dia beberapa Novel Indonesia yang diangkat dari kisah nyata yang bisa masuk daftar bacaan kamu selanjutnya. Dengan buku-buku ini kamu bisa belajar, mengambil inspirasi, serta menyelami bacaan yang memang benar-benar terjadi di dunia nyata.