7 Manfaat Teknik Pomodoro
Saat ini ada banyak metode yang bisa membantu kita untuk jadi lebih produktif. Di antara semua metode yang ada, teknik Pomodoro jadi salah satu yang paling populer.
Bagi yang belum tahu, Pomodoro adalah teknik manajemen waktu yang dipopulerkan oleh Francesco Cirillo. Nama Pomodoro sendiri diambil dari bahasa Italia yang berarti tomat, merujuk pada timer berbentuk tomat yang ia gunakan.
Konsep teknik Pomodoro sendiri sangat sederhana. Idenya adalah untuk meningkatkan produktivitas dengan membagi pekerjaan dan menyelesaikannya pada interval waktu tertentu yang diselingi oleh istirahat singkat.
Sebagai contoh, kita bisa mengatur agar fokus pada sebuah tugas selama 20-25 menit, lalu istirahat selama 5 menit. Setelah empat kali sesi, kita bisa mengambil waktu istirahat yang lebih lama antara 15-20 menit.
Jika ada interupsi, kita bisa menundanya hingga waktu istirahat tiba atau mencatatnya terlebih dahulu pada selembar kertas.
Dengan konsep yang simpel ini, Pomodoro ternyata memiliki manfaat yang sangat besar. Tidak hanya meningkatkan produktivitas saja, kamu juga bisa mendapatkan manfaat Pomodoro lainnya seperti berikut ini.
1. Memudahkan Tugas
Tugas yang dirasa berat seringkali menjadi alasan kenapa kita bermalas-malasan dalam mulai mengerjakannya. Namun jika dipecah menjadi tugas kecil, kita akan lebih mudah melakukannya tanpa perlu menunda-nunda.
Lagipula dengan teknik Pomodoro, kita hanya perlu mengerahkan fokus untuk beberapa waktu saja. Jadi tidak perlu langsung mengerjakan semua tugas saat itu juga.
2. Menghilangkan Distraksi
Saat menggunakan teknik pomodoro, kita harus belajar untuk menghilangkan distraksi yang bisa menghalangi produktivitas kerja kita.
Saat kita mendapatkan gangguan eksternal, kita bisa menundanya sampai waktu istirahat tiba. Sebagai alternatif, kita bisa mencatat terlebih dahulu hal-hal yang terlintas di pikiran kita saat kita sedang fokus mengerjakan tugas lainnya.
Dengan begitu, hanya tindakan dengan tingkat urgensi tinggi saja yang bisa menginterupsi pekerjaan kita.
3. Meningkatkan Fokus
Mengalokasikan waktu khusus untuk mengerjakan sebuah tugas juga akan memudahkan kita berkonsentrasi.
Dengan teknik Pomodoro, kita hanya perlu meningkatkan fokus pada beberapa waktu tertentu saja. Setelah itu kita bisa beristirahat sejenak sambil memulihkan tenaga untuk kembali fokus pada tugas selanjutnya.
4. Semakin Produktif
Meningkatnya fokus dan hilangnya distraksi tentu akan membuat semakin banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan. Ujung-ujungnya, kamu akan menjadi lebih produktif dibanding sebelumnya.
5. Mengetahui Waktu yang Dibutuhkan untuk Menyelesaikan Tugas
Jika kamu bekerja part-time atau menjadi seorang freelance, teknik Pomodoro menjadi salah satu metode terbaik untuk mengetahui berapa banyak waktu yang kamu butuhkan untuk menyelesaikan sebuah tugas.
Hal ini penting untuk diketahui agar kamu bisa mengira-ngira tarif yang akan kamu gunakan sebelum mengambil sebuah proyek.
6. Menjaga Motivasi Kerja
Mengetahui bahwa kita telah berhasil menyelesaikan sesuatu dan mencoret salah satu tugas dalam daftar kerja adalah sesuatu yang menyenangkan.
Setiap kali kita melakukan hal ini, kita akan mendapatkan suntikan dopamine yang akan membuat kita senang dan memotivasi kita untuk mengerjakan lebih banyak tugas lagi.
7. Membuat Tubuh Sehat
Mungkin tidak akan ada yang menyangka jika manfaat teknik Pomodoro juga bisa membuat pelakunya merasa lebih sehat, baik secara fisik maupun mental.
Interval istirahat yang ada pada setiap sesi membuat tubuh dan pikiran mendapatkan waktu istirahat yang cukup. Pada waktu istirahat ini, kita bisa berjalan-jalan singkat, meminum lebih banyak cairan, atau melakukan stretching ringan.
Meski sebentar, hal ini akan membawa dampak positif dan tidak membuat tubuh berada pada posisi yang sama selama berjam-jam.
Begitu pula dengan otak kita. Istirahat sejenak akan membuat pikiran lebih santai dan tidak perlu dibebani terus-menerus sepanjang hari.
