7 Aplikasi P2P Lending Terbaik yang Sudah Terdaftar OJK
6 mins read

7 Aplikasi P2P Lending Terbaik yang Sudah Terdaftar OJK

Menanamkan uang melalui aplikasi P2P lending (peer-to peer lending) menjadi salah satu cara berinvestasi yang bisa dilakukan dengan mudah. Dengan modal awal Rp100 ribu saja, P2P cocok dipilh sebagai jenis investasi untuk gaji kecil.

P2P lending sendiri merupakan sebuah platform yang mempertemukan pemberi pinjaman (lender/investor) dan penerima pinjaman (borrower). Investor ini nantinya bisa mendapatkan keuntungan berupa imbal hasil yang dibayarkan oleh peminjam.

Dibandingkan jenis investasi lainnya, P2P lending termasuk rendah risiko selama kita memilih jenis proyek yang low-risk. Selain itu keuntungan yang didapat termasuk tinggi dibandingkan emas atau deposito. Tidak hanya itu, kita pun tidak butuh waktu lama untuk menikmati hasilnya karena jangka waktu peminjaman umumnya kurang dari 1 tahun.

Saat ini sendiri ada cukup banyak aplikasi P2P lending yang bisa kita gunakan. Namun hati-hati saat memilihnya agar uang kamu dapat diivestasikan dengan optimal.

Salah satu tips dalam memilih aplikasi keuangan terpercaya adalah dengan melihat statusnya, apakah terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) atau tidak.

Nah, jika kamu sedang mencari aplikasi P2P lending terbaik yang terdaftar OJK, berikut adalah beberapa rekomendasi yang patut kamu perhitungkan.

1. KoinWorks

Aplikasi P2P lending terbaik pertama yang bisa kamu pilih adalah KoinWorks. Aplikasi yang sudah ada sejak tahun 2016 ini bisa digunakan dengan modal awal Rp100.000 saja. Imbal hasil yang didapat pun sangat kompetitif mulai dari 14%-23% sesuai dengan risiko pinjaman.

Sebelum bisa melakukan pinjaman melalui aplikasi ini, calon peminjam akan diseleksi terlebih dahulu. Dengan begitu investor bisa memilih proyek terpercaya yang memiliki peluang besar untuk berhasil. Proyek yang bisa kamu pilih nantinya bisa berasal dari bidang apa saja mulai dari pendidikan, binsis, atau kesehatan.

Selain itu keamanan aplikasi ini juga terjamin dengan adanya dana proteksi yang bisa meminimalkan dampak kerugian untuk investor. Bunga yang kamu dapat pun nantinya bisa ditarik setiap bulan.

2. Investree

Aplikasi P2P lending terbaik selanjutnya adalah Investree. Perusahaan yang beroperasi sejak tahun 2015 ini menyediakan dua jenis pinjaman yang bisa kamu danai, yaitu pinjaman bisnis dan pinjaman lainnya.

Pinjaman bisnis pada Investree mencakup invoice financing buyer financing, working capital term loan, dan pinjaman toko online, sementara pinjaman lainnya mencakup Surat Berharga Nasional (SBN) dan reksa dana for Lender yang dilakukan bekerja sama dengan Tanamduit.

Meski beigtu modal awal yang dibutuhkan cukup besar dibanding aplikasi P2P lending lainnya. Kamu bisa mendapatkan imbal hasil sebesar 12-18% dengan tenor antara 1-12 bulan. Uniknya Investree menyertakan perlindungan dana berupa asuransi agar pendanaan yang kamu lakukan tetap aman dan terjamin.

3. Akseleran

Akseleran adalah aplikasi P2P lending yang bisa dilakukan dengan modal kecil dan hasil yang cukup memuaskan. Cukup dengan modal mulai dari Rp100 ribu, kita bisa mendapatkan imbal hasil hingga 21% per tahun. Tenor pinjamannya pun bervariasi antara 1-24 bulan sehingga kita bisa memilih jangka waktu investasi yang kita inginkan.

Masalah keamanan pun tidak perlu diragukan. Selain terdaftar sebagai salah satu layanan P2P lending di OJK, pengajuan pinjaman pun sudah diseleksi ketat oleh tim profesional dari Akseleran sehingga tingkat pengembalian pinjamannya sangat tinggi dengan risiko gagal bayar yang rendah.

4. ModalKu

Selanjutnya ada ModalKu, perusahaan yang sudah bergerak di bidang pendanaan sejak tahun 2016 ini umumnya mengalirkan dana pinjaman ke UMKM yang terdaftar di ModalKu.

Pinjaman yang diberikan terbagi menjadi dua produk utama, yaitu Pinjaman UKM dan Invoice Financing. Pinjaman UKM adalah pinjaman tanpa jaminan yng diperuntukan untuk kebutuhan modal usaha dan perkembangan bisnis. Sementara invoice financing sendiri merupakan skema pinjaman cepat menggunakan jaminan invoice.

Meski begitu butuh modal besar untuk mulai berinvestasi di ModalKu. Selain harus melakukan deposit awal sebesar Rp10 juta, pinjaman terkecilnya pun minimal Rp1 juta.

5. Amartha

Sebelum menjadi aplikasi P2P lending terpercaya, Amartha adalah perusahaan yang bergerak di bidang micro finance. Kegiatan yang dilakukan Amartha umumnya fokus pada pendanaan UMKM di daerah pedesaan dan daerah lain yang belum terjangkau oleh sistem perbankan. Satu hal lain yang cukup unik dari Amartha adalah semangat mereka untuk mendorong kaum perempuan di bidang usaha mikro agar mereka dapat lebih mandiri dan tangguh.

Setiap calon peminjam akan diseleksi menggunakan algoritma skor kredit. Dengan begitu pemberi dana pinjaman dapat memperkirakan tingkat keberhasilan pembayaran sekaligus menekan risiko gagal bayar.

Meski begitu pendanaan yang dilakukan melalui Amartha cukup tinggi dibanding aplikasi P2P lain di daftar ini. Dengan investasi antara Rp3-5 juta, kita bisa mendapatkan imbal hasil minimal 15% per tahunnya.

6. Alami Sharia

Berbeda dengan aplikasi sebelumnya, Alami Sharia adalah aplikasi P2P lending syariah yang menggunakan prinsip ekonomi islam. Jadi selain terdaftar di OJK, aplikasi P2P lending syariah ini juga diawasi oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS).

Produk pembiayaan syariah yang terdapat di aplikasi Alami Sharia adalah Invoice Financing. Melalui produk tersebut, peminjam dana dapat mengelola cashflow mereka agar lebih baik dan sesuai dengan prinsip syariah. Pemberi pinjaman pun dapat memperoleh imbal hasil hingga 15% per tahun tanpa biaya admin.

7. DanaMas

Terakhir ada Danamas, salah satu aplikasi P2P lending dan platform peer-to-peer lending terpercaya di Indonesia. Perusahaan yang berada di Kelompok Usaha Sinar Mas ini juga menjadi salah satu layanan P2P lending pertama yang secara resmi memiliki izin dari OJK.

Hampir mirip dengan ModalKu dan Amartha, Danamas juga fokus pada pendanaan UMKM dengan tujuan untuk mencetak lebih banyak pengusaha sukses dari sektor bawah dan mengengah di Indonesia.

Imbal hasil yang bisa didapat cukup bervariasi hingga 20% per tahun dengan opsi pembayaran bunga dan pokok setiap bulan. Keamanan dana pun sangat terjamin karena Danamas sudah melakukan beberapa langkah pengamanan. Selain melakukan seleksi ketat, Danamas juga menyediakan asuransi kredir untuk meminimalkan risiko gagal bayar agar uang investor tidak sepenuhnya hilang saat terjadi kegagalan pembayaran.


Itu dia beberapa aplikasi P2P lending terbaik yang terdaftar OJK. Beberapa memiliki pendanaan awal yang cukup ringan sehingga bisa dilakukan siapa saja. Investasi pun bisa dilakukan untuk mendapat keuntungan sekaligus membantu pelaku usaha kecil dalam menjalankan bisnis mereka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *